Pengertian
Pengajian Rutin Keagamaan
Agar tidak
terjadi perbedaan arti antara dakwah dan pengajian rutin agama, ada baiknya
terlebih dahulu diungkapkan pengertian dakwah itu sendiri. Yunus menjelaskan
sebagai berikut : Dakwah berasal dari bahsa Arab yang berarti seruan, panggilan,
ajakan, jamuan. Disamping menterjemahkan dengan kata “ajakan, panggilan,
undangan”, juga menjelaskan bahwa kata yang sama dengan dakwah ialah penerangan
pendidikan, pengajaran, indokrinasi dan propaganda.
|
Sedangkan menurut Aruzi dakwah adalah : mempunyai arti ajakan,
dari kata da’a – yad’u – da’watan (dakwah) yang berarti ajakan,
seruan, dan panggilan,. Dalam pengertian lebih khusus dakwah berarti mengajak
baik pada diri sendiri atau orang lain untuk berbuat baik sesuai dengan
ketentuan-ketentuan yang telah digariskan oleh Allah dan Rasul-nya serta
meingalkan perbuatan-perbutan yang tercela (dilarang) oleh Allah dan
Rasul-nya
Berdasarkan
pendapat di atas, maka dapat disimpulkan, dakwah diartikan secara sempit dalam
arti tabligh, seperti ; khutbah jum’at, pengajian agama, ceramah agama dan lain
sebagainya, sebagimana disebut dalam Al-Qur’an:
* $pkr'¯»t ãAqߧ9$# õ÷Ïk=t/ !$tB tAÌRé& øs9Î) `ÏB y7Îi/¢ ( bÎ)ur óO©9 ö@yèøÿs? $yJsù |Møó¯=t/ ¼çmtGs9$yÍ 4 ª!$#ur ßJÅÁ÷èt z`ÏB Ĩ$¨Z9$# 3 ¨bÎ) ©!$# w Ïöku tPöqs)ø9$# tûïÍÏÿ»s3ø9$# ÇÏÐÈ
Artinya : "Hai Rasul, sampaikan
apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu, dan jika tidak kamu kerjakan (apa
yang diperintahkan itu) berarti kamu tidak kamu tidak menyampaikan amanahnya.
Allah memelihara kamu dari (gangguan manusia. Sesungguhnya Allah tidak memberi
petunjuk kepada orang-orang yang kafir” (QS. Al-Maidah :67)
Labels:
Pendidikan,
Pengajaran
Thanks for reading Pengertian Pengajian Rutin Keagamaan. Please share...!